Minggu, 14 Juli 2019

SCOPE MGT & Ms. PROJECT


Lingkup Manajemen & Ms. Proyek


WORK BREAKDOWN STRUCTURE (WBS)
Dalam PMBOK, pembuatan WBS termasuk ke dalam bidang Scope Management.
         PMBOK mendefinisikan WBS sebagai cara penyampaian dekomposisi pekerjaan yang hirarki untuk memandu Tim Proyek dalam menjalankan proyek mereka.
         Secara visual, WBS mendefinisikan ruang lingkup proyek yang dapat dipahami oleh Tim Proyek secara keseluruhan, karena setiap tingkat dari WBS dapat memberikan definisi lebih lanjut dan detail.
         WBS menghubungkan antara ruang lingkup proyek dengan detail perencanaan proyek.
         WBS dibuat setelah mendefinisikan kebutuhan-kebutuhan yang diinginkan bersama dengan para pemangku kepentingan (stakeholder) proyek.
         WBS dapat direpresentasikan dalam berbagai cara termasuk tampilan Grapik atau berbentuk outline / Tabular

WBS – WORK PACKAGE
WBS digunakan untuk mendefinisikan paket pekerjaan (work package) yang nantinya dipecah menjadi tugas (Task). Dalam praktiknya, masing-masing tugas memiliki Person In Charge (PIC), biaya, jadwal, lingkup teknis, sumber daya, dan wilayah pekerjaan.
Milestone merupakan suatu tanda yang menunjukkan bahwa deliverable atau fase telah selesai dilakukan.

Prinsip rinsip Dasar dalam Menjalankan WBS
1.     Aturan 100%
2.     Hubungan antar bagian yang eksklusif
3.     Rencanakan hasil yang ingin dicapai, bukan pelaksanaannya.
4.     Tingkatan detail
5.     Komponen Terminal
.
Catatan :
Setiap komponen dalam WBS tidak melebihi 80 jam kerja

Bentuk dan Format Pembuatan WBS
1.     Bentuk Outline
2.     Bentuk Graphical Tree Prinsip

MANFAAT WBS
         Mendefinisikan dan mengorganisasikan pekerjaan proyek.
         Penentuan bujet, estimasi waktu pengerjaan, dan jumlah sumber daya yang dibutuhkan juga dapat dialokasikan berdasarkan WBS.
         untuk melacak kinerja dan biaya proyek, serta mengidentifikasi isu-isu dan masalah dalam organisasi proyek.
         untuk mengidentifikasi potensial risiko dalam suatu proyek.
         Dengan mengintegrasikan WBS dengan struktur organisasi, manajer proyek juga dapat mengidentifikasi poin komunikasi dan merumuskan rencana komunikasi di seluruh organisasi proyek.

GANTT CHART
         Gantt Chart dibuat oleh H. L. Gantt pada tahun 1971, yang merupakan visualisasi chart yang digunakan untuk menggambarkan jadwal dari pekerjaan atau proyek terhadap kalender.
         Gantt Chart menggambarkan tanggal mulai dan berakhir dari terminal elemen dan ringkasan elemen proyek serta menujukan hubungan yang terdapat antara semua fase atau tingkat dari pekerjaan.
         Merupakan peralatan penjadwalan proyek dan evaluasi perkembangan yang paling umum digunakan.
         Software yang membantu pembuatan GANTT Chart salah satunya adalah Microsoft Project

Bagan Gantt Chart
1.     Bagan GANTT berasal dari struktur WBS anda . Outline WBS anda dapat digambarkan dengan Gantt Chart
2.     GANTT Chart menggambarkan masing-masing tugas secara kronologis berbentuk diagram batang dan diagram ini lebih efektif untuk mengkomunikasikan jadwal
3.     Tiap batang mewakili tugas proyek yang diberi nama. Tugas-tugas didaftar secara vertikal pada kolom kiri. Garis horizontal adalah garis waktu kalender.
4.     Bagan GANTT menunjukkan dengan jelas tugas-tugas yang overlap, yaitu tugas-tugas yang dapat dikerjakan dalam waktu yang sama.
5.     Bagan-bagan tersebut dapat diberi warna untuk mengindikasikan dengan jelas persentase penyelesaian dan perkembangan proyek. Bagan Gantt Chart

Keuntungan dan Kelemahan Gantt Charts
Keuntungan
1.     Sederhana, mudah dibuat dan dipahami, sehingga sangat bermanfaat sebagai alat komunikasi dalam penyelenggaraan proyek.
2.     Dapat menggambarkan jadwal kegiatan dan kenyataan ke majuan sesungguhnya pada saat pelaporan, Bila digabungkan dengan metoda lain dapat dipakai pada saat pelaporan

Kelemahan
1.     Tidak menunjukkan secara spesifik hubungan ketergantungan antar kegiatan, sehingga sulit untuk mengetahui dampak yang diakibatkan oleh keterlambatan satu kegiatan terhadap jadwal keseluruhan proyek.
2.     Sulit mengadakan penyesuaian atau perbaikan bila diperlukan, karena pada umumnya ini berarti membuat bagan balok baru.

Share:

0 komentar:

Posting Komentar